Minggu, 25 Juli 2010

Titled Words for Today - IT TAKES TWO TO TANGO

"It Takes Two To Tango"

Teman-temanku yang sedang mengupayakan keberhasilan hidupnya,

Semoga kehadiran tulisan saya di minggu pagi yang benderang ini menemui kita semua sebagai pribadi yang mengutamakan kepentingan orang lain dalam kesehariannya. Juga sebagai pribadi yang mengetahui bahwa keberhasilan tidak datang sendiri, melainkan bersamaan dengan kepantasan kita menerimanya.

Sahabatku yang tumbuh rasa ingin tahu di hatinya,

TWFT kali ini diambil dari sebuah idiom lama, namun tak pernah cukup tua untuk senantiasa mengingatkan kita mengenai salah satu hal penting di dunia ini. A relationship. Sebuah hubungan. Baik itu antar sesama, atasan, bawahan, murid, guru, atau pasangan. It's always takes two to tango.

Please kindly enjoy, think, and absorb.


-------------------------------------------------------------------------

Sahabatku yang terkasih,

Saya buka dengan pertanyaan, ya?

Jika ada dua orang,

Yang pertama adalah orang kaya, bertempat tinggal di rumah yang bahkan membuat iri presiden, memegang jabatan sebagai orang nomor satu di perusahaan terbesar dunia, dan cemilannya setiap hari adalah kaviar;

Yang kedua adalah orang miskin, tidur di rumah beratap tak permanen, tidak bekerja, dan satu-satunya hal yang pasti baginya adalah dia tidak dapat makan dengan teratur.

Yang mana yang lebih kaya? Yang pertama?

Sekarang saya detilkan lagi.

Yang pertama itu arogan. Dia tidak menghargai kerja keras dan sering menggunakan cara yang tidak layak untuk mencapai sesuatu. Dia ditinggal istri dan anaknya karena rumah hanya garasi baginya. Tempat ia menaruh deretan mobil yang layaknya showroom. Perangai buruknya membuat ia dihargai, namun tidak dihormati.

Yang kedua orangnya santun. Ia tidak menguasai kalkulus tapi ia pandai menyenangkan orang dengan bahasanya yang halus. Anak dan istrinya selalu mendukungnya karena mereka tahu keberhasilannya, adalah keberhasilan bersama. Ia memiliki banyak orang yang mengenalnya sebagai pribadi yang baik, sehingga banyak yang sering membantunya.

Sekarang yang mana yang kaya?

Ketahuilah bahwa,

Sesungguhnya orang kaya yang tidak bahagia itu hanyalah orang miskin yang memiliki uang lebih.

Dan selama salah satu komponen pembentuk kebahagiaan adalah hubungan baik dengan orang lain,

Perbaikilah hubunganmu.

Kita tidak bisa hidup sendiri. We need somebody else.

Tidak ada satu kaisar duniapun yang bisa menjadi kaisar bila pengikutnya sepakat untuk tidak mengikutinya.

Janganlah pernah engkau berpikir dapat sukses tanpa kehadiran orang lain.

Karena prinsip hidup seperti itu jaminannya dinamakan 'kegagalan'.

Perlu dua orang untuk menari Tango.

*********

Meminta maaflah pada mereka yang kau sakiti,

Karena meminta maaf adalah metode penyambung silaturahmi yang telah digunakan selama berabad-abad dan terbukti masih berhasil.

Dan perbanyaklah kerabatmu.

Bukankah Tuhanmu telah berkata,

Bahwasanya Ia menciptakanmu bersuku-suku dan berbangsa-bangsa, tidak lain untuk saling mengenal?

Tujuan hidup kita sebenarnya adalah dengan menjadi lebih berguna bagi lebih banyak orang.

Duh... kudengar ada bisikan kecil di hati yang penasaran itu dan berkata,

"Lalu apa yang sebaiknya kita lakukan kepada orang dekat kita? Kan mereka tidak bisa diperlakukan sebagaimana orang lain?"

Sebelumnya pahamilah,

Untuk apa lagi kita bersusah payah, dan berupaya keras tiap hari - baik itu belajar maupun bekerja - selain untuk membahagiakan orang yang kita sayangi?

Namun seringkali kita teralihkan dari tujuan awal itu, dan terlihat bekerja laksana robot yang tanpa hati.

Perbaikilah hubunganmu. Dan,

Tunjukkanlah rasa sayangmu.

Datanglah kehadapan orang yang kau sayangi itu - baik ia orangtua, saudara, pacar, atau istri - dengan pandangan sayu dan ramah lalu katakan,

"Hei, aku ini sayang padamu.

Segala yang kuupayakan, kupertahankan, dan kucoba untuk dapatkan dengan sebagus-bagusnya cara adalah untuk membuatmu bahagia.

Pamrihku adalah senyummu yang melumatkan segala peluhku.

Setiap detik yang lalu akan tersiakan bila engkau tidak bahagia atasku.

Jadi, tolong dukung aku terus ya?

Agar aku tersemangati untuk menghabiskan hari-hariku yang tersisa demi orang yang kucintai.

Kamu..."


You will never walk alone, and

You will never finish something just by your own self.

Because,

"It takes two to tango"

(ADB)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar