Minggu, 25 Juli 2010

Titled Words for Today - A NEW DAY HAS COME

"A New Day Has Come"

Semoga salam dan sapa saya di pagi hari yang mencerahkan ini menemui kita semua sebagai pribadi pilihan, yang pilihan-Nya jatuh kepada kita karena kita telah memilih untuk tetap berada di jalan-Nya.

Setelah sebelumnya saya pernah menulis dengan moda bicara seorang sahabat, kini saya akan memodakan seorang kakak yang berbicara pada adiknya.

WFT kali ini muncul setelah mendengar lagu yang dinyanyikan Celine Dion,
"A New Day Has Come".

So kindly enjoy, think, and absorb.

-----------------------------------------------------------------------------------------------

"Aku sudah menunggu terlalu lama...
Untuk datangnya sebuah keajaiban...

Semua menasihatiku untuk tetap kuat...
Bertahanlah, dan jangan menitikkan air mata..."


Adikku,

Terlalu sering aku mendengar keluhmu yang menyalahkan matahari, mengapa ia tidak bersinar lebih terang...

Tidak jarang pula aku merasakan sedihmu. Karena katamu, bulan pergi terlampau cepat...

Adikku,

Tahukah kau pada saat itu aku tersenyum?

Sebab kumelihat polahmu yang menyelesaikan penjumlahan sederhana dengan perhitungan rumit?

Sebab kau mencari kunci yang sesungguhnya sedari tadi kau genggam?

Hei...

Kakakmu ini sayang padamu,
Karenanya, selalu kupetuahkan padamu,

Jika kau ingin memperbaiki masa lalumu, hiduplah untuk hari ini.
Karena dalam dua hari, besok menjadi kemarin.

Sehingga, jika kau baik hari ini, maka esok, masa lalumu akan menjadi baik. Ya?


Adikku sayang,

Kakak tahu kamu orang yang kuat.
Maka janganlah kau teteskan air matamu yang berharga itu untuk perihal kecil.
Yang pantas, akan mendapatkan yang pantas.

Tenanglah...

Hari baru telah datang.


Bersikaplah layaknya orang baik, karena ciri pribadi yang baik,

adalah ia yang menjaga sebaik-baiknya sikap, walau dalam seburuk-buruknya keadaan.

Sabarlah...

Hari baru telah datang.

Biarkan hujan hari ini turun dan membasahi kesedihanmu...
Biarkan ia mengisi hatimu dan menenggelamkan ketakutanmu...
Biarkan ia hancurkan dinding hatimu yang kelam, untuk matahari yang baru...

Cup...kini aku melihat cahaya di matamu..
Di mata seorang adik kecil yang berkepribadian besar.

Adikku tercinta,

Ingatkah kau, saat kau mengelusku di tengah perihku?
Kala itu, aku tidak percaya,
Bahwa ternyata kakak sedang disentuh oleh malaikat dengan cinta.

Adikku,

Jika yang kau lakukan baik - maka apapun hasilnya - percayalah, itu membaikkan.

Terpikirkah engkau, bagaimanakah cara untuk membahagiakan orang lain?
Dengan meninggikannya.

Dan engkau dengan polosnya bertanya..

"Lalu bagaimana dengan kita?"

Jika kita sudah terlalu baik untuk ditinggikan manusia,
maka Tuhan akan mengangkat mereka yang meninggikan hambanya, kita.

Maka bertahanlah dengan perbuatan baikmu itu, adikku.

Berbuatlah sepenuhnya untuk hari ini, agar Ia senantiasa memberi sepenuh-Nya untukmu.

Tenanglah... Jangan menangis lagi, ya?

"A New Day Has Come".

(ADB)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar