Kesempurnaan tidak terletak pada immortalisme, bukan juga pada kejeniusan.
Kesempurnaan hidup yang sebenarnya adalah ketika kita merasa lupa akan jerih payah dan kekurangan duniawi kita karena hasil niatan baik kita,
diterima dengan baik oleh mereka yang disekitar kita. Dan menjadikan mereka lebih baik karenanya.
Juga karena ada keluarga sebagai tempat kembali setelah keseharian kita,
yang menjadikan kita pemimpin yang lebih baik bagi mereka,
terlebih, bagi diri sendiri. (ADB)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar